Bebas dari kecanduan judol bukan hal yang mudah. Kondisi ini memerlukan bantuan profesional kesehatan mental atau psikolog klinis. Dengan penanganan yang tepat, upaya untuk berhenti bermain judol bisa berkesinambungan.
Jenis penanganan yang direkomendasikan untuk mengatasi kasus kecanduan
Terapi Perilaku Kognitif. Pasien perlu mengakui bahwa dirinya sedang terjebak dalam permainan judi. Setelah itu, psikolog dapat memberi terapi perilaku kognitif, di mana pasien diajarkan untuk menyadari pola pikir dan perilaku yang keliru, seperti “Saya pasti akan menang dalam permainan judi online, setelah berkali-kali kalah”—lalu dilatih untuk mengubah pola pikir tersebut.
Penggunaan Obat-Obatan. Stres, kecemasan, dan depresi bisa jadi faktor pendorong orang bermain judol. Segera konsultasi ke psikolog klinis agar mendapatkan assessment, penanganan, dan resep obat yang tepat, sehingga bisa menekan keinginan untuk berjudi.
Dukungan Teman dan Keluarga. Hal terbaik yang bisa kita lakukan kepada pecandu judol adalah mendengarkan cerita mereka, meyakinkan mereka bahwa kita akan tetap ada untuk mereka selama terapi, dan menawarkan rekomendasi bantuan baik medis maupun non-medis.
Alternatif Bantuan Lainnya
Kementerian Kesehatan (Sejiwa). 119 (ekstensi 8). WhatsApp di 08113855472 (24/7).
